Muherli: Puskesmas Kutaraya Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Foto : Pimpinan Puskesmas Kutaraya, Muherli SKM |
OGAN KOMERING ILIR, oganpost.com – Puskesmas Kutaraya yang mewilayahi 10 kelurahan dan 5 desa di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) terus berupaya memaksimalkan pelayanan publik guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Komitmen ini terlihat jelas dalam berbagai program kesehatan yang dijalankan, termasuk respons cepat terhadap kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang terjadi di wilayah tersebut beberapa pekan lalu.
Kepala Puskesmas Kutaraya, Muherli SKM menjelaskan bahwa pihaknya bergerak cepat begitu mendapatkan laporan adanya dua warga yang dinyatakan positif DBD. Langkah awal yang dilakukan adalah melakukan kunjungan langsung ke rumah pasien untuk menelusuri sumber penyebaran nyamuk.
“Setelah kami telusuri, ternyata di sekitar rumah pasien terdapat bengkel dengan banyak ban bekas yang berisi air tergenang. Kondisi ini menjadi tempat ideal bagi nyamuk Aedes aegypti untuk berkembang biak,” ujar Muherli Senin (20/1/2025).
Ia menambahkan bahwa nyamuk penyebab DBD cenderung tumbuh di wilayah yang kotor atau memiliki banyak genangan air. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama dengan menerapkan prinsip 3M Plus: Menguras, Menutup, dan Mengubur barang-barang bekas yang dapat menampung air, serta menggunakan pelindung tambahan seperti obat nyamuk atau kelambu.
Muherli menyebut bahwa pihak Puskesmas Kutaraya hampir setiap hari menjalankan program puskesmas keliling sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan masyarakat. Program ini melibatkan kunjungan langsung ke desa-desa untuk memberikan layanan kesehatan, pemeriksaan rutin, serta penyuluhan mengenai pencegahan penyakit.
“Pelayanan kesehatan masyarakat adalah prioritas kami. Dengan puskesmas keliling, kami ingin memastikan bahwa semua warga, baik di kelurahan maupun desa terpencil, mendapatkan akses kesehatan yang sama,” jelas Muherli.
Terkait penanganan kasus DBD, Puskesmas Kutaraya juga mendapat arahan dari Penjabat Bupati OKI dan Kepala Dinas Kesehatan beberapa waktu lalu. Arahan tersebut meliputi langkah-langkah preventif dan edukasi masyarakat agar kasus serupa tidak kembali terjadi.
Selama tiga tahun menjabat sebagai Kepala Puskesmas, Muherli mengaku bersyukur karena belum ada keluhan dari masyarakat terkait pelayanan yang diberikan. Hal ini menunjukkan bahwa Puskesmas Kutaraya telah berhasil memberikan pelayanan yang baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Alhamdulillah, selama tiga tahun ini kami belum pernah menerima keluhan dari masyarakat. Artinya, pelayanan yang kami berikan telah berjalan dengan baik. Namun, ini tidak membuat kami berhenti berinovasi. Kami terus berkomitmen untuk menciptakan suasana yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Sebagai bentuk komitmen, Puskesmas Kutaraya akan terus berupaya menjaga lingkungan tetap sehat melalui edukasi masyarakat, peningkatan layanan kesehatan, dan respons cepat terhadap penyakit. Muherli juga berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi mencegah penyakit menular seperti DBD.(RIO)
No comments