Ssstt… MD Centre Siapkan 6 Ribu Saksi Kawal Kemenangan MATAHATI Di Palembang
Kali ini Pasangan Calon dengan sebutan MATAHATI ini didukung Mularis Djahri (MD) Center. Tidak tanggung-tanggung, MD Centre ini mengklaim telah membentuk 6 ribu orang saksi yang akan disebar di seluruh Kota Palembang.
Mereka nantinya akan mengawal proses penghitungan suara pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya dan Anita Noeringhati (Matahati), pada hari pencoblosan, 27 November mendatang.
Ketua MD Center, Mularis Djahri saat acara silaturahmi bulanan yang digelar di kediamannya di Jalan Almsyah Ratu Prawira Negara, Palembang mengungkapkan, persiapan tim MD Center telah dilakukan selama 5 bulan terakhir.
"InsyaAllah, 20 hari lagi, Bapak Mawardi akan mendapat mandat sebagai Gubernur Sumsel," ujar Mularis seraya menjelaskan jika pihaknya sudah bekerja keras siang malam merekrut saksi-saksi yang ada dikota Palembang.
Tak hanya itu, Mularis juga menginstruksikan agar jumlah saksi ditambah. "Jangan cukup 6 ribu, kalau bisa kita tambah jadi 60 ribu atau bahkan 600 ribu mata pilih. Kita harus memastikan suara Mawardi-Anita di Palembang ini terjaga dengan baik," tambahnya.
Calon Gubernur Sumsel nomor urut 3, Mawardi Yahya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada MD Center atas dukungan penuh yang diberikan.
"Saya sangat berterima kasih atas dukungan dari Pak Mularis dan seluruh tim MD Center. Kehadiran saksi-saksi ini sangat penting untuk mengawal Pilgub Sumsel agar berjalan jujur dan adil," ujar Mawardi.
Mawardi juga berpesan kepada saksi yang telah dilantik untuk bersikap profesional dan memiliki integritas. "Jaga amanah ini dengan baik. Kalian adalah garda terdepan dalam memastikan kemenangan Matahati," tegasnya.
Senada dengan Mawardi, Anita Noeringhati, calon wakil gubernur Sumsel, juga memberikan dukungan besar dari MD Center.
Mantan Ketua DPRD Sumsel itu mengungkapkan optimisme atas kerja keras tim dan soliditas yang terbentuk.
"Melalui kerja keras dan kekompakan ini, kami yakin bisa memenangkan Pilgub Sumsel ini," ujar Anita.
“Para saksi adalah mata dan telinga kami di lapangan. Laporkan setiap kejanggalan yang terjadi,” pungkas Anita.(frd)
No comments