Terungkap, Kata-kata Arhan di Ruang Ganti Usai Dapat Kartu Merah
Pratama Arhan memberi pesan penting untuk skuad Timnas Indonesia U-22 usai mendapat kartu merah ketika mengalahkan Vietnam pada semifinal SEA Games 2023 di Phnom Penh, Sabtu (13/5).
Arhan mendapat kartu merah pada menit ke-60 saat Indonesia mengalahkan Vietnam secara dramatis pada semifinal SEA Games 2023.
Kartu merah itu sempat membuat Indonesia kesulitan. Terlebih setelah Bagas Kaffa melakukan gol bunuh diri untuk membuat skor sama kuat 2-2.
Tim Garuda Muda akhirnya memastikan kemenangan dramatis 3-2 dengan 10 pemain atas Malaysia lewat gol Muhammad Taufany saat injury time babak kedua. Indonesia kemudian akan melawan Thailand pada final SEA Games 2023, Selasa (16/5).
Dalam video yang ditunjukkan PSSI melalui YouTube, Arhan memberikan pesan-pesan kepada rekan setimnya di ruang ganti Timnas Indonesia U-22 usai mengalahkan Vietnam di semifinal SEA Games 2023.
"Kita sudah berjuang dengan sepuluh pemain, dan kita mendapatkan hasil yang sangat bagus, dan saya berharap di final kalian semua bisa lebih fokus lagi, dan kita harus mendapatkan medali emas," ucap Arhan.
Seluruh pemain dan ofisial Timnas Indonesia U-22 merespons ucapan Arhan dengan teriakan penuh semangat. Bahkan ada pemain yang membalas dengan ucapan 'arigato' kepada bek kiri 21 tahun itu.
Pemain Tokyo Verdy itu juga memimpin yel-yel skuad Timnas Indonesia U-22. Setelah itu Arhan mendapat pelukan dari Bima Sakti yang berstatus asisten Indra Sjafri di tim Garuda Nusantara.
Arhan sendiri dipastikan absen pada final SEA Games 2023 Indonesia vs Thailand. Indra Sjafri mengatakan Arhan sempat sedih usai laga melawan Vietnam karena tidak bisa bermain di final.
"Tadi memang Arhan sangat bersedih dan sekarang masih sedih, dan dia merasa sangat bersalah karena dia ingin tampil di final. Saya bilang ke dia, kemenangan ini adalah kemenangan bersama walaupun semua bisa terjadi di lapangan," kata Indra Sjafri.
Timnas Indonesia U-22 akan melawan Thailand pada laga final SEA Games 2023 di National Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa (16/5).(CNN Indonesia)
No comments