Harga Beras di Sumsel di Prediksi Bisa Naik Lagi
Ilustrasi |
ONews, EKOBIS - Setelah sempat memicu inflasi Desember 2017-Februari 2018, komoditas beras akhirnya mengalami penurunan harga (deflasi) sepanjang Maret 2018 lalu. Hanya saja, potensi kenaikan harga beras masih bisa terjadi di bulan April, karena jelang puasa yang akan berlangsung mulai Mei.
Salah satu pemicunya tak lain karena permintaan cenderung naik. Sebab, beras sebagai komoditas primer. Paling banyak dibutuhkan. Itu yang diakuinya sejumlah pedagang beras.
Pantauan media ini, di sejumlah pasar tradisonal harga beras sebulan terakhir turun. Di Pasar 26 Ilir, semula beras premium dijual Rp12 ribu per kg. Sekarang Rp11 ribu per kg, sementara beras medium dari Rp11.200 per kg menjadi Rp10.200.
“Karena saat ini masuk masa panen raya di Sumsel. Stok beras melimpah, suplai lancar, dan harga cenderung turun,” kata Andre (35), pedagang beras, kemarin.
Demikian Ahi (21), pedagang beras di Pasar Ariodillah. Sebulan terakhir, 2 kali turun rata-rata Rp300-500 setiap kilonya. “Hitung saja kalau 20 kg berarti turunnya jadi Rp10 ribu per karung (20 kg),” bebernya.
Pihaknya berharap harga tetap stabil sampai bulan puasa, meski dia tak menampik harga beras tetap potensi naik. “Kalau nanti permintaan tinggi, suplai tak bertambah ya bisa naik lagi harga beras,” ujarnya.
Tapi kalau suplainya banyak, panen besar, dia yakin harga beras akan stabil.
Demikian juga pedagang di pasar tradisional Baturaja. “Di sini juga relatif turun, beras Belitang contohnya sekarang dijual Rp9.800 per kg, tapi ada juga pedagang yang jual Rp10 ribu per kg. Ya tergantung kualitas juga,” imbuh Yan, pedagang beras di Pasar Baru Baturaja.
Tapi ini lebih murah dari sebelumnya yang di atas Rp10 ribu per kg. Hanya saja, petani asal Buay Madang Timur, OKU Timur, Dwi khawatir sebab bulan puasa masuk masa tanam, dan di masa itu juga potensi terjadi paceklik. “Kalau paceklik, harga beras bisa naik lagi, tapi mudah-mudahan tidak drastis,” tuturnya.
Di Pasar Kayuagung, Yanti, pedagang beras mengaku harga beras masih normal di pasar tersebut, tapi tidak tahu jelang puasa karena bisa saja naik.
“Kalau per kg kita jual Rp11 ribu yang bagus (premium, red),” tuturnya.
Di kawasan Pasar Tebing Tinggi, Empat Lawang juga masih stabil, berkisar Rp9.500- Rp10 ribu per kg tergantung kualitas.
Tapi, Pedagang bahan pokok Umar menyebut, kenaikan harga beras memang biasanya akan terjadi jelang puasa dan Idulfitri. “Karena hari pertama puasa, biasa kebutuhan akan beras meningkat,” imbuhnya.
Di Pasar Muaradua, Hendra (30), salah satu pedagang memasuki April tren harga beras masih turun. “Karena semakin luasnya area panen padi di wilayah Kabupaten OKU Selatan sejak Maret lalu,” ujarnya, kemarin (4/4).
Dikatakan, rata-rata penurunan Rp800- Rp1.000 per kg. Merek beras yang turun seperti beras Sari Buah, Rojo Lele, Bunga, dan lainnya.
Dia juga menyebut turunnya harga beras karena terpengaruh masa panen raya, sehingga suplai beras dari petani memenuhi kebutuhan pasar.
“Pasokan berlimpah, sekarang permintaan pun turun, makanya harga mulai stabil,” ujarnya.
Tetapi jelang puasa, tetap ada kecenderungan harga bisa naik. “Saat itu semua bahan pokok harganya selalu naik. Beras juga begitu,” bebernya.
Tamrin (55), salah satu pemilik pabrik penggilingan padi di Muara Dua menerangkan, di tingkat petani harga beras kisaran Rp8 ribu-Rp8.500 per kg. “Saya beli seharga itu, lebih murah dari sebelumnya,” tuturnya.
Tapi di Kabupaten Muratara agak berbeda, harga beras di wilayah ini justru mengalami kenaikan sebulan terakhir yang semula Rp9 ribu-Rp10 ribu per kg menjadi Rp11 ribu-Rp13 ribu per kg.
“Kemarin harga tertinggi beras Rp12 ribu per kg, dan paling murah Rp9 ribu per kg. Sekarang harga tertinggi Rp13 ribu dan yang murah Rp10 ribu per kg,” ungkap Iin, pedagang di Pasar Lawang Agung, Kecamatan Rupit.
Menurutnya, kenaikan harga beras diikuti kenaikan harga sayur mayur seperti cabai dan bawang putih.
Terpisah, beberapa pemda juga prediksi sama. Kepala Dinas Pertanian OKU Timur Ir Ruzuan Efendi mengaku kemungkinan kenaikan harga beras jelang puasa bisa saja terjadi.
“Karena di OKU Timur saat bulan puasa nanti masuk musim tanam, bukan musim panen,” imbuhnya, kemarin.
Ini sesuai siklus, kalau sekarang kan panen besar, terus pas puasa masa tanam, dan panen lagi Juli. Kalau tidak panen, otomatis suplai akan berkurang. Sejauh ini, sambungnya, harga beras di tingkat pabrik di OKU Timur kisaran Rp7.800-Rp8.000 per kg.
Kepala Dinas Perdagangan OKI, Sudiyanto Jakfar mengaku pantauan petugas harga beras kemarin masih normal.
“Nah, fluktuasi harga beras jelang puasa itu tergantung Bulog dan Dinas Pertanian, apakah stok nantinya cukup atau sebaliknya,” tuturnya.
Hanya saja dia yakin OKI tak akan kekurangan beras dan harga juga masih di bawah HET (harga eceran tertinggi).
Namun patut juga diwaspadai, ketika jelang puasa masih terjadi banjir, dan sebagian petani gagal panen. “Kalau seperti ini kenaikan harga bisa terjadi,” bebernya.
Untuk itulah pihaknya melakukan antisipasi salah satunya melakukan inspeksi gabungan bersama polres memantau harga beras. Karena harga beras, sebutnya, juga terindikasi naik karena adanya permainan tengkulak yang menimbun atau menjual gabahnya ke pedagang di luar Sumsel.
“Kedapatan segera kita tindak,” cetusnya.
Kadisperindag Prabumulih, Junaidi juga menyebut harga beras potensi naik jelang puasa. “Trennya seperti itu, tapi kita harap walaupun naik tidak signifikan,” bebernya.
Kalau sejauh ini kan sebulan terakhir harga beras sudah 3 kali turun, mulai dari Rp250, Rp500, sampai Rp700 per kg. “Karena sudah banyak petani yang panen dan distribusi juga tidak ada hambatan,” sebutnya.
Ria Apriani, kepala Disperindagkop UKM Banyuasin melalui Irma Suryani, kasi Standaridsasi Pengendalian Mutu, Tata Tertib, Niaga Pengawasan Barang dan Jasa juga memprediksi kenaikan harga beras di bulan puasa. Tapi dia yakin tak akan terlalu besar.
“Sejauh ini hasil pantauan kita, harga beras masih standar sesuai standar peraturan Kementerian Perdagangan yang ada,” tuturnya.
Kabid Perdagangan Pemkab OKU, Husnizar SE melalui Staf Bidang Pengendalian Kebutuhan Pokok dan Barang Penting, M Yahya mengatakan saat ini untuk stok beras cukup banyak di pasar tradisional. Kata dia, salah satu beras yang banyak dibeli warga di pasar tradisional jenis beras IR 64 dari Belitang.
“Banyaknya penjualan beras di pasar ini juga pengaruhi harga,” katanya.
Itulah kenapa, harga beras bisa lebih murah. “Tetapi tetap kita pantau setiap hari,” sebutnya.
Seperti beras Ciliwung dijual Rp9 ribu per kg, IR 64 Rp10 per kg, Selancar Rp12 ribu per kg, Pandan Wangi Rp14 ribu per kg.
Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI, Akhmad Jhoni SP mengatakan, pihaknya berupaya menguatkan ketahanan pangan untuk daerah. Dengan membuka lahan baru areal persawahan untuk memenuhi kebutuhan pangan.
“Tentunya untuk mengatasi keterbatasan pasokan beras yang mampu membuat lonjakan harga,” ujarnya.
Dalam memaksimalkan itu, pihaknya tahun ini berencana memperbaiki sistem pengairan dengan membangun irigasi, sebagai suplai air di areal persawahan, baik di musim penghujan maupun di musim kemarau tiba.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Empat Lawang, Hamdan mengaku strategi peningkatan produksi padi terus dilakukan pemerintah bersama petani. Baik melalui peningkatan luas tambah tanam dan indek pertanaman maupun melalui peningkatan produktivitas.
“Dengan produksi beras yang melimpah, maka harga di pasaran bisa dikendalikan,” cetusnya.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mura, Tohirin menegaskan, harga beras stabil karena daerah ini lumbung pangan. “Banyak petani kita jual lagi beras ke daerah lain seperti Linggau, Muba, Muratara, dan Bengkulu,” tuturnya.
Kepala Dinas Pertanian, Tanaman, Pangan, dan Holtikultura Provinsi Sumsel, Erwin Noor Wibowo memastikan jika saat ini tingkat produksi beras di Sumsel dalam batas mencukupi. Dia pun cukup optimis, walau puasa nanti, harga beras tetap bisa stabil.
“Produksi kita tinggi. April saja ada 60-70 ribu hektar sawah yang akan panen. Artinya suplai akan melimpah,” bebernya.
Walau begitu, inflasi juga tetap riskan terjadi di bulan puasa. “Tapi kita harap bisa ditekan, dengan terjaganya produksi beras,” bebernya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumsel, Yos Rusdiansyah mengakui hasil survei Maret 2018 lalu, harga beras turun makanya memicu deflasi (lihat grafis).
“Harga bisa turun karena produksi beras cukup banyak karena masuk masa panen, dan distribusinya pun lancar,” ujarnya, kemarin.
Pihaknya justru memperkirakan panen padi masih akan berlangsung April-Mei 2018, sehingga diyakini harga beras jelang puasa diprediksi tetap stabil.
(red)
Salah satu pemicunya tak lain karena permintaan cenderung naik. Sebab, beras sebagai komoditas primer. Paling banyak dibutuhkan. Itu yang diakuinya sejumlah pedagang beras.
Pantauan media ini, di sejumlah pasar tradisonal harga beras sebulan terakhir turun. Di Pasar 26 Ilir, semula beras premium dijual Rp12 ribu per kg. Sekarang Rp11 ribu per kg, sementara beras medium dari Rp11.200 per kg menjadi Rp10.200.
“Karena saat ini masuk masa panen raya di Sumsel. Stok beras melimpah, suplai lancar, dan harga cenderung turun,” kata Andre (35), pedagang beras, kemarin.
Demikian Ahi (21), pedagang beras di Pasar Ariodillah. Sebulan terakhir, 2 kali turun rata-rata Rp300-500 setiap kilonya. “Hitung saja kalau 20 kg berarti turunnya jadi Rp10 ribu per karung (20 kg),” bebernya.
Pihaknya berharap harga tetap stabil sampai bulan puasa, meski dia tak menampik harga beras tetap potensi naik. “Kalau nanti permintaan tinggi, suplai tak bertambah ya bisa naik lagi harga beras,” ujarnya.
Tapi kalau suplainya banyak, panen besar, dia yakin harga beras akan stabil.
Demikian juga pedagang di pasar tradisional Baturaja. “Di sini juga relatif turun, beras Belitang contohnya sekarang dijual Rp9.800 per kg, tapi ada juga pedagang yang jual Rp10 ribu per kg. Ya tergantung kualitas juga,” imbuh Yan, pedagang beras di Pasar Baru Baturaja.
Tapi ini lebih murah dari sebelumnya yang di atas Rp10 ribu per kg. Hanya saja, petani asal Buay Madang Timur, OKU Timur, Dwi khawatir sebab bulan puasa masuk masa tanam, dan di masa itu juga potensi terjadi paceklik. “Kalau paceklik, harga beras bisa naik lagi, tapi mudah-mudahan tidak drastis,” tuturnya.
Di Pasar Kayuagung, Yanti, pedagang beras mengaku harga beras masih normal di pasar tersebut, tapi tidak tahu jelang puasa karena bisa saja naik.
“Kalau per kg kita jual Rp11 ribu yang bagus (premium, red),” tuturnya.
Di kawasan Pasar Tebing Tinggi, Empat Lawang juga masih stabil, berkisar Rp9.500- Rp10 ribu per kg tergantung kualitas.
Tapi, Pedagang bahan pokok Umar menyebut, kenaikan harga beras memang biasanya akan terjadi jelang puasa dan Idulfitri. “Karena hari pertama puasa, biasa kebutuhan akan beras meningkat,” imbuhnya.
Di Pasar Muaradua, Hendra (30), salah satu pedagang memasuki April tren harga beras masih turun. “Karena semakin luasnya area panen padi di wilayah Kabupaten OKU Selatan sejak Maret lalu,” ujarnya, kemarin (4/4).
Dikatakan, rata-rata penurunan Rp800- Rp1.000 per kg. Merek beras yang turun seperti beras Sari Buah, Rojo Lele, Bunga, dan lainnya.
Dia juga menyebut turunnya harga beras karena terpengaruh masa panen raya, sehingga suplai beras dari petani memenuhi kebutuhan pasar.
“Pasokan berlimpah, sekarang permintaan pun turun, makanya harga mulai stabil,” ujarnya.
Tetapi jelang puasa, tetap ada kecenderungan harga bisa naik. “Saat itu semua bahan pokok harganya selalu naik. Beras juga begitu,” bebernya.
Tamrin (55), salah satu pemilik pabrik penggilingan padi di Muara Dua menerangkan, di tingkat petani harga beras kisaran Rp8 ribu-Rp8.500 per kg. “Saya beli seharga itu, lebih murah dari sebelumnya,” tuturnya.
Tapi di Kabupaten Muratara agak berbeda, harga beras di wilayah ini justru mengalami kenaikan sebulan terakhir yang semula Rp9 ribu-Rp10 ribu per kg menjadi Rp11 ribu-Rp13 ribu per kg.
“Kemarin harga tertinggi beras Rp12 ribu per kg, dan paling murah Rp9 ribu per kg. Sekarang harga tertinggi Rp13 ribu dan yang murah Rp10 ribu per kg,” ungkap Iin, pedagang di Pasar Lawang Agung, Kecamatan Rupit.
Menurutnya, kenaikan harga beras diikuti kenaikan harga sayur mayur seperti cabai dan bawang putih.
Terpisah, beberapa pemda juga prediksi sama. Kepala Dinas Pertanian OKU Timur Ir Ruzuan Efendi mengaku kemungkinan kenaikan harga beras jelang puasa bisa saja terjadi.
“Karena di OKU Timur saat bulan puasa nanti masuk musim tanam, bukan musim panen,” imbuhnya, kemarin.
Ini sesuai siklus, kalau sekarang kan panen besar, terus pas puasa masa tanam, dan panen lagi Juli. Kalau tidak panen, otomatis suplai akan berkurang. Sejauh ini, sambungnya, harga beras di tingkat pabrik di OKU Timur kisaran Rp7.800-Rp8.000 per kg.
Kepala Dinas Perdagangan OKI, Sudiyanto Jakfar mengaku pantauan petugas harga beras kemarin masih normal.
“Nah, fluktuasi harga beras jelang puasa itu tergantung Bulog dan Dinas Pertanian, apakah stok nantinya cukup atau sebaliknya,” tuturnya.
Hanya saja dia yakin OKI tak akan kekurangan beras dan harga juga masih di bawah HET (harga eceran tertinggi).
Namun patut juga diwaspadai, ketika jelang puasa masih terjadi banjir, dan sebagian petani gagal panen. “Kalau seperti ini kenaikan harga bisa terjadi,” bebernya.
Untuk itulah pihaknya melakukan antisipasi salah satunya melakukan inspeksi gabungan bersama polres memantau harga beras. Karena harga beras, sebutnya, juga terindikasi naik karena adanya permainan tengkulak yang menimbun atau menjual gabahnya ke pedagang di luar Sumsel.
“Kedapatan segera kita tindak,” cetusnya.
Kadisperindag Prabumulih, Junaidi juga menyebut harga beras potensi naik jelang puasa. “Trennya seperti itu, tapi kita harap walaupun naik tidak signifikan,” bebernya.
Kalau sejauh ini kan sebulan terakhir harga beras sudah 3 kali turun, mulai dari Rp250, Rp500, sampai Rp700 per kg. “Karena sudah banyak petani yang panen dan distribusi juga tidak ada hambatan,” sebutnya.
Ria Apriani, kepala Disperindagkop UKM Banyuasin melalui Irma Suryani, kasi Standaridsasi Pengendalian Mutu, Tata Tertib, Niaga Pengawasan Barang dan Jasa juga memprediksi kenaikan harga beras di bulan puasa. Tapi dia yakin tak akan terlalu besar.
“Sejauh ini hasil pantauan kita, harga beras masih standar sesuai standar peraturan Kementerian Perdagangan yang ada,” tuturnya.
Kabid Perdagangan Pemkab OKU, Husnizar SE melalui Staf Bidang Pengendalian Kebutuhan Pokok dan Barang Penting, M Yahya mengatakan saat ini untuk stok beras cukup banyak di pasar tradisional. Kata dia, salah satu beras yang banyak dibeli warga di pasar tradisional jenis beras IR 64 dari Belitang.
“Banyaknya penjualan beras di pasar ini juga pengaruhi harga,” katanya.
Itulah kenapa, harga beras bisa lebih murah. “Tetapi tetap kita pantau setiap hari,” sebutnya.
Seperti beras Ciliwung dijual Rp9 ribu per kg, IR 64 Rp10 per kg, Selancar Rp12 ribu per kg, Pandan Wangi Rp14 ribu per kg.
Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI, Akhmad Jhoni SP mengatakan, pihaknya berupaya menguatkan ketahanan pangan untuk daerah. Dengan membuka lahan baru areal persawahan untuk memenuhi kebutuhan pangan.
“Tentunya untuk mengatasi keterbatasan pasokan beras yang mampu membuat lonjakan harga,” ujarnya.
Dalam memaksimalkan itu, pihaknya tahun ini berencana memperbaiki sistem pengairan dengan membangun irigasi, sebagai suplai air di areal persawahan, baik di musim penghujan maupun di musim kemarau tiba.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Empat Lawang, Hamdan mengaku strategi peningkatan produksi padi terus dilakukan pemerintah bersama petani. Baik melalui peningkatan luas tambah tanam dan indek pertanaman maupun melalui peningkatan produktivitas.
“Dengan produksi beras yang melimpah, maka harga di pasaran bisa dikendalikan,” cetusnya.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mura, Tohirin menegaskan, harga beras stabil karena daerah ini lumbung pangan. “Banyak petani kita jual lagi beras ke daerah lain seperti Linggau, Muba, Muratara, dan Bengkulu,” tuturnya.
Kepala Dinas Pertanian, Tanaman, Pangan, dan Holtikultura Provinsi Sumsel, Erwin Noor Wibowo memastikan jika saat ini tingkat produksi beras di Sumsel dalam batas mencukupi. Dia pun cukup optimis, walau puasa nanti, harga beras tetap bisa stabil.
“Produksi kita tinggi. April saja ada 60-70 ribu hektar sawah yang akan panen. Artinya suplai akan melimpah,” bebernya.
Walau begitu, inflasi juga tetap riskan terjadi di bulan puasa. “Tapi kita harap bisa ditekan, dengan terjaganya produksi beras,” bebernya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumsel, Yos Rusdiansyah mengakui hasil survei Maret 2018 lalu, harga beras turun makanya memicu deflasi (lihat grafis).
“Harga bisa turun karena produksi beras cukup banyak karena masuk masa panen, dan distribusinya pun lancar,” ujarnya, kemarin.
Pihaknya justru memperkirakan panen padi masih akan berlangsung April-Mei 2018, sehingga diyakini harga beras jelang puasa diprediksi tetap stabil.
(red)
Kurang Beruntung bermain poker di agen lain, dan Tertarik Cobain keberuntungan Kalian di Agen kita, Join Saja Yuk Langsung Disini ANAPOKER(titik)com dan ada hadiah iphone x juga loh buruan gabung Contact Kami : BBM : agens1288 Line id : agens1288 WhatsApp : 0877-8922-1725
ReplyDeleteDengan Pelayanan Terbaik, Costumer Servis Yang Ramah Dan Profesional, Dan Siap Melayani Anda 24 Jam NonStop Setiap Hari.
ReplyDeleteInfo Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
YM1 : bola.vita@yahoo.com
YM2 : agenbolavita@yahoo.com
wechat : bolavita
line : bolavita
whatup : 6281377055002
BBM: D8C363CA (NEW), D1A1E6DF (NEW), D8DB1C57 (NEW)
Dengan Pelayanan Terbaik, Costumer Servis Yang Ramah Dan Profesional, Dan Siap Melayani Anda 24 Jam NonStop Setiap Hari.
ReplyDeleteInfo Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
YM1 : bola.vita@yahoo.com
YM2 : agenbolavita@yahoo.com
wechat : bolavita
line : bolavita
whatup : 6281377055002
BBM: D8C363CA (NEW), D1A1E6DF (NEW), D8DB1C57 (NEW)
Kunjungi Kami Agen Permainan Kartu FIFAPOKER
ReplyDeletewww,fifapoker.com
Banyak BONUS Menarik yang Menanti Anda ^^
Pelayanan 24 jam dengan CS yang Ramah dan Profesional
BBM : 7B3130BF
Kartu Bagus Ada Di tangan Anda !!
Salam Jackpot ^^.
B*O*L*A*V*I*T*A adalah Solusi tepat untuk meraih jutaan rupiah setiap hari nya BBM: D8C363CA (NEW) D1A1E6DF (NEW) D8DB1C57 (NEW) whatup : 081377055002
ReplyDeletewww.zeusbola.com ! Setiap Hari ada bonus menarik dari kami.
ReplyDeleteMinimal Depo 50rb sudah bisa bermain game judi online
Nikmati Serunya Permainan Judi Online Bersama Kami
FREE PENDAFTARAN !!! www.zeusbola.com
Like Fanspage zeusbola di www.facebook.com/zeusbola
Info Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
BBM : ZeusBola
Whatsap : +85587961723
Line : zeusbola
WeChat : zeusbola
ReplyDeleteWWW.ANAPOKER.COM
agen terbaik Taruhan Bola Online, Casino Online, Tangkas, Togel Toto Online(2D, 3D, 4D), Poker Online, Sabung Ayam Online dan masih banyak yang lainnya...
Keterangan lebih lanjut, add Contact Person :
(BBM): AGENS128
(WhatsApp) : 087789221725
Ayo langsung join ya !!! :*
OFFICIAL PARTNER RESMI FIFA WORLD CUP 2018 RUSSIA!
ReplyDeleteAyo segera bergabung bersama kami dan Dukung Negara Jagoan kamu hanya di www.bolavita.pro
Info Lebih Lanjut Bisa Hub CS kami :
wechat : bolavita
whatup : 6281377055002
BBM: D1A1E6DF(NEW)
ID303 Disini kamu bisa main Game :
ReplyDeleteGame Bola,
Game Sabung Ayam,
Game Casino,
Game Tangkas,
Game Tebak Angka,
Game Poker Domino,
Dan masih banyak lagi...
Ayo Guys Buruan Gabung dan Main Di ID303.
Salurkan Hobby Bermain Kamu Sepuasnya Di Situs Ini ^^. Daftar Akun Kamu Di www.id303.com
BBM : 7B3130BF / csid303
WA : +6281326993756
SABUNG AYAM - BOLA - CASINO - TOGEL - POKER
ReplyDeleteDIJAMIN ANDA AKAN BERMAIN DENGAN AMAN!!!
Dengan pelayanan yang sangat cepat dan nonstop 24jam dijamin anda tidak akan kecewa.
TUNGGU APALAGI!!! KUNJUNGI WEBSITE KAMI di www.bolavita(titik)pro
Info Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
WA : +6281377055002
BBM : BOLAVITA
Rasakan Kemenangan Bersama Kami!!
ReplyDeleteHadiah Besar dan Menarik Menanti Guyssss...
Kami Juga Memberikan Promo Mingguan Yang Menarik Kepada Para Member Kami Berupa Bonus-Bonus Menarik Seperti:
-Bonus 10% untuk Member Baru
-Bonus Referal 7% dan 2%
-Bonus CashBack Hingga 10%
Info Lebih Lanjut Bisa Hub CS kami :
wechat : bolavita
whatup : 6281377055002
BBM: BOLAVITA(NEW)