Bupati Banyuasin : Gerbang Perbatasan Akan Direnovasi, Pedagang Kaki lima Ditertibkan

Gerbang Banyuasin

BANYUASIN oganpost.com-Semerawutnya kondisi Gerbang Perbatasan Antara kota madia Palembang dengan Kabupaten Banyuasin tepatnya kelurahan Tanah Mas Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin membuat Bupati geram , karena menurut dia Gerbang Perbatasan itu belum layak menjadi ibu kota, oleh sebab itu kedepannya seluruh instansi terkait harus bergerak mulai dari renovasi Gerbang serta penertiban para pedagang kaki lima," Gerbang itu belum pantas dikatakan Gerbang Kabupaten, selain tidak ada pamplet juga masih kelihatan kumuh," terang Bupati Banyuasin Ir SA Supriono MM senin(28/8). 

Lanjut dia oleh sebab itu kedepannya semua instansi terkait harus bergerak untuk untuk melakukan pembenahan dan penertiban khususnya pedagang kaki lima," Pak Camat, Dinas Perkimtan, Sat Pol PP harus tanggap itu, kedepan saya ingin Gerbang itu sudah bagus, tiang tengah sudah tidak ada,papan merek seperti selamat datang di kabupaten Banyuasin dan selamat jalan itu harus sudah terpasang agar ada semacam ikon sebuah kabupaten,"imbuh dia

" Untuk pedagang kaki lima saya minta mereka di kasih limit waktu dari jam 16:00 hingga 06:00 wib, lebih dari situ tempat di sekitaran Gerbang harus bersih dan rapi tanpa pedagang kaki lima,untuk pedagang yang berjualan di ruko harus dirapikan mulai dari Gerbang hingga ke Koramil Talang kepala,baik sampah maupun pedagang yang ada di pinggiran jalan saya minta untuk di perhatikan, saya ingin Banyuasin tampil dengan wajah baruh, bukan seperti sekarang ini, kalau Kecamatan Betung saja bisa menertibkan pedagang, saya harap di sini harus bisa,"ungkapnya.(madi)