Miliki Sirkuit Skyland, Seharusnya Sekayu Tak Ada Lagi Balap Liar

Sirkuit Skyland yang berlokasi di Sekayu Musi Banyuasin, Sumatera Selatan

MUBA Sekayu, oganpost.com - Maraknya aksi balap liar di jalan raya kembali meresahkan pengguna jalan di dalam kota Sekayu, bahkan hal tersebut telah lama dikeluhkan oleh pengendara yang melintas.

"Memang pihak kepolisian rutin mengadakan patroli, namun hal itu seperti kurang efektif dan masih saja ada yang sering balapan di sekitaran Bundaran Sekayu dan mengganggu kenyamanan lalu lintas," ungkap salah seorang warga Sekayu, Hapis (29) kepada oganpost.com, Senin (5/12).

Hapis menambahkan, kiranya Polres Sekayu dapat memberikan sanksi tegas kepada pelaku aksi balap liar agar menimbulkan efek jera. Selain itu warga juga menuntut agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba mengaktifkan sirkuit Skyline.

"Kami berharap kepada pemerintah Muba untuk mengaktifkan sirkuit Skyline dan dibuat kegiatan balapan rutin bukan hanya even besar namun event biasa yang di ikuti warga Muba sehingga balap liar di jalanan tidak terjadi lagi. Kami juga berharap lapangan terbuka untuk umum," ujarnya.

Sementara Winda, anggota Sekayu Independent Megapro Club (SIM-C), tida ksetuju apabila club motor sering dianggap sebagai pelaku aksi kebut-kebutan di jalan, karena pihaknya sebagai salah satu club motor di Sekayu tidak pernah melakukan hal itu.

Namun, lanjut dia, pihaknya membenarkan sekitaran bundaran Sekayu sering digunakan untuk mengetes motor (balap liar) dan berharap para peminat dunia balap motor dapat menggunakan fasilitas yang ada di Sekayu.

"Kami berharap bagi peminat balap dapat menggunakan fasilitas sirkuit sehingga hobi tersalurkan dan orang lain tidak menjadi korban. Dan saya juga meminta kepada DPRD untuk croscheck sirkuit, jika tidak layak, kami harap di anggarkan dan kepada pihak Dispora kiranya dapat sesekali menggelar event, sehingga hobi warga Muba tersalurkan dan aset kita terpakai," ungkap Winda.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Musi Banyuasin Drs. Suandi, menanggapi maraknya aksi balap liar tersebut mengatakan seharusnya di Sekayu tidak terjadi lagi karena Muba memiliki sebuah sirkuit balap yang dapat di manfaatkan oleh warga.

"Seharusnya di Sekayu tidak ada lagi balap liar, karena Musi Banyuasin sudah memiliki sirkuit Skyland di Berang Sekayu tempat khusus balapan, bahkan pernah digunakan sebagai venue event resmi. Jadi manfaatkan fasilitas, sayangi nyawa dan hargai pengguna jalan lainnya," tegasnya.

Ditambahkannya, sirkuit Skyland tersebut di buka untuk umum dan gratis tanpa dipungut bayaran dan untuk penggunaan dapat di ajukan kepada Dispora.

"Jika ada club atau kelompok yang ingin menggunakan sirkuit untuk latihan atau kegiatan ya boleh saja, asalkan pengajuan telah diserahkan ke Dispora. Satu lagi saya himbau, sebelum menggunakan lapangan harap di cek terlebih dahulu, jadi tahu kondisi dan keamanan latihan harus sesuai standar, terpenting ada kendaraan yang siap mengantar jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," jelasnya.

Lanjutnya, untuk event atau acara motor, selaku dinas, pihaknya tidak bisa sendiri. Terkait hal tersebut, pihaknya perlu bantuan IMI Muba selaku wadah resmi sebagai penjembatani.

"Jika IMI ada program kami siap membantu, namun sekarang IMI, ya seperti yang kalian tahu. Namun berharap kedepannya sirkuit dapat di manfaatkan dan digunakan rutin bagi peminat olahraga motor dan saya selaku Kadispora berharap rehab sirkuit kedepan harus standar jangan sampai ada keluhan," pungkasnya. (sof)

 

Penulis : Sofyan Rusli

Editor   : Adi