Kampus SMPN 3 Banyuasin III Jadi Kandang Sapi
BANYUASIN,oganpost.com-Halaman Kampus SMPN 3 dan SDN 38 Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin setiap malam berubah menjadi kandang ratusan ternak jenis sapi milik warga desa Terlangu Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin hewan-hewan ternak tersebut terlihat mulai masuk kelokasi halaman kampus sekitar pukul 17.30 wib dan diperkirakan kembali keluar pada pagi setiap harinya.
Halaman kampus tersebut setiap petang berubah menjadi kandang sapi itu terlihat dari bekas kotoran yang berserakan bahkan ada yang diteras kawasan pendidikan itu dan sepertinya hewan-hewan itu berkandang dihalaman itu sudah berlangsung lama,Pantauan dilokasi bahwa ratusan hewan sapi itu mulai masuk kelokasi pukul 17.30 wib sampai pukul 19.00 wib masih terlihat berdatangan dan langsung berkumpul dikawasan itu.
Kades Terlangu, Budi saat ditemui dikediamannya membenarkan kalau ada ratusan hewan sapi milik warganya berkandang dihalaman sekolah,”Seharusnya bagi warga yang memelihara hewan sapi itu supaya dibuatkan kandang dirumahnya masing-masing,namun sampai sekarang pemilik ternak itu sepertinya belum ada yang mengindahkannya,”ujarnya senin(2/2)
Menurut Kades ia sudah melakuan penghimbauan agar sapinya tidak diliarkan, karena selain merusak tanaman milik warga yang lain juga kotorannya berserakan kemana-mana,”kita sudah himbau kepada warga agar kiranya sapi yang berkeliaran agar di buatkan kandang namun sampai saat ini belum juga ada respor dari warga,”terangnya.
Terpisah Kepala UPTD Disdik Kecamatan Banyuasin III, Walija saat diminta konfirmasinya diruang kerjanya mengaku kaget dan sampai saat ini pihaknnya belum mendapat laporan baik dari Kepala SD 38 maupun Kepala SMPN 3,”Kita mendengar informasi kondisi sekolah itu yang halamannya menjadi kandang sapi baru dari rekan-rekan wartawan inilah,”akunya.
Walija mengaku prihatin mengdengar cerita kondisi sekolag tersebut,”Pasti kotoran hewan itu selain berbau juga berserakan kemana-mana dan tidak menutup kemungkinan kotoran itu ada diteras sekolah,kita akan panggil Kedua Kepala Sekolah itu untuk diminta keterangannya, kenapa halaman kampus yang dipimpinnya dibiarkan menjadi kandang hewan sapi seperti itu,''pungkasnya.(madi)
Halaman kampus tersebut setiap petang berubah menjadi kandang sapi itu terlihat dari bekas kotoran yang berserakan bahkan ada yang diteras kawasan pendidikan itu dan sepertinya hewan-hewan itu berkandang dihalaman itu sudah berlangsung lama,Pantauan dilokasi bahwa ratusan hewan sapi itu mulai masuk kelokasi pukul 17.30 wib sampai pukul 19.00 wib masih terlihat berdatangan dan langsung berkumpul dikawasan itu.
Kades Terlangu, Budi saat ditemui dikediamannya membenarkan kalau ada ratusan hewan sapi milik warganya berkandang dihalaman sekolah,”Seharusnya bagi warga yang memelihara hewan sapi itu supaya dibuatkan kandang dirumahnya masing-masing,namun sampai sekarang pemilik ternak itu sepertinya belum ada yang mengindahkannya,”ujarnya senin(2/2)
Menurut Kades ia sudah melakuan penghimbauan agar sapinya tidak diliarkan, karena selain merusak tanaman milik warga yang lain juga kotorannya berserakan kemana-mana,”kita sudah himbau kepada warga agar kiranya sapi yang berkeliaran agar di buatkan kandang namun sampai saat ini belum juga ada respor dari warga,”terangnya.
Terpisah Kepala UPTD Disdik Kecamatan Banyuasin III, Walija saat diminta konfirmasinya diruang kerjanya mengaku kaget dan sampai saat ini pihaknnya belum mendapat laporan baik dari Kepala SD 38 maupun Kepala SMPN 3,”Kita mendengar informasi kondisi sekolah itu yang halamannya menjadi kandang sapi baru dari rekan-rekan wartawan inilah,”akunya.
Walija mengaku prihatin mengdengar cerita kondisi sekolag tersebut,”Pasti kotoran hewan itu selain berbau juga berserakan kemana-mana dan tidak menutup kemungkinan kotoran itu ada diteras sekolah,kita akan panggil Kedua Kepala Sekolah itu untuk diminta keterangannya, kenapa halaman kampus yang dipimpinnya dibiarkan menjadi kandang hewan sapi seperti itu,''pungkasnya.(madi)
ReplyDeleteKLIK >>> POKER TERJUJUR
HUBUNGI >>> ANAPOKER
(BBM) : AGENS128
(WhatsApp) : +6285-222-555-128