Gorong-Gorong Tersumbat, DKP Diduga Tutup Mata
Gorong-Gorong Yang Tersumbat |
MUBA - Gorong gorong merupakan bagian dari kebersihan di pasar perjuangan kota sekayu gorong gorong tersebut tersumbat menimbulkan bauk kurang enak, dalam hal ini DKP Musi Banyuasin diduga tutup mata, seharusnya gorong merupakan bagian sari keindahan Muba,dan kebersihan pasar ini merupakan penujang untuk mendapatkan piala adivura kembali
Linda salah satu warga sekayu ketika ditemui di lokasi pasar perjuangan rabu(3/9) mengatakan hendaknya kepada pihak terkait gorong-gorong buntu menyebabkan air tersumbat sehingga menimbulkan bauk busuk/ kurang enak harusnya di kuras pakai mobil agar para pengunjung nyaman belanja di pasar perjuangan ,” masalah ini sudah berlangsung lama sekitar dua bulan lebih, air yang menimbulkan bauk busuk ini,”unkapnya.
Lanjut dia,Sementara kita telah meraih piala Adipura sudah Sembilan kali untuk kategori kota kecil terbersih, system penilaian kota bersih itu gimana, “penilaian adalah meliputi lingkungan perkantoran harus bersih, lingkungan sekolah juga bersih dan seyoyanya lingkungan pasar bersih juga,” ujarnya kesal.
Kepala Dinas DKP Kabupaten Muba Drs.Yohanes Yubhar ketika di konfirmasi via ponsel dia mengatakan bahwa soal gorong-gorong buntu itu tanggung jawab pihak dinas PU Cipta Karya Muba dan kita hanya membersihkan sampah dan air didalam gorong-gorong tersebut, “kalau masalah bersih-bersih sudah di lakukan Petugas kita untuk membersikan sampah,”terangnya.
Tambah dia, Namun air dalam gorong -gorong itu kita masih berusahan untuk mengeringkannya dalam waktu dekat ini,” jangan dilihat dari sisi itu saja, daerah lain kondisinya bersih seperti lingkungan perkantoran,termasuk lingkungan sekolah juga bersih ,”tandasnya.(Sof)
No comments