Rutan Kelas IIB Baturaja Gelar Razia dan Tes Urine, Dukung Program Zero Halinar

OGAN KOMERING ULU,oganpost.com – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Baturaja melaksanakan razia blok hunian dan tes urine bagi warga binaan pada Rabu (11/12/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Baturaja menuju "Zero Handphone, Pungutan Liar, dan Narkoba" (Halinar) sekaligus mendukung Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan terkait pemberantasan peredaran narkoba dan praktik penipuan di lingkungan Rutan.

Kepala Rutan Kelas IIB Baturaja, Abdul Hamid, menyatakan bahwa razia dan tes urine ini adalah langkah penting untuk memastikan Rutan Baturaja bebas dari gangguan keamanan sekaligus mendukung rehabilitasi warga binaan. “Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari barang terlarang dan praktik yang tidak sesuai aturan. Ini adalah bagian dari upaya kami membina warga binaan agar bisa kembali ke masyarakat dengan lebih baik,” ujar Abdul Hamid.

Didampingi Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Baturaja, Alwi Adinoto, penggeledahan dan tes urine berlangsung lancar tanpa kendala. Razia dilakukan secara menyeluruh di blok hunian untuk memastikan tidak ada barang-barang terlarang seperti alat komunikasi ilegal, narkoba, atau benda-benda lain yang dapat mengganggu ketertiban.

Dalam razia tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang terlarang, di antaranya sendok, kabel terminal, garpu, dan charger. Abdul Hamid juga menyampaikan apresiasinya kepada aparat penegak hukum yang terlibat dalam razia gabungan ini. “Sinergi dengan aparat penegak hukum sangat penting untuk mewujudkan Rutan Baturaja yang bersih dari narkoba,” ujarnya.

Selain razia, lima warga binaan dipilih secara acak untuk mengikuti tes urine guna memastikan tidak ada penyalahgunaan narkoba di kalangan penghuni Rutan. Hasil tes menunjukkan bahwa seluruh warga binaan yang diuji dinyatakan negatif narkoba.

Kepala Pengamanan Rutan Baturaja, Alwi Adinoto, menegaskan bahwa razia dan tes urine akan terus dilakukan secara berkala untuk menjaga keamanan dan ketertiban. “Kami ingin memastikan bahwa Rutan Baturaja tetap kondusif, aman, dan bebas dari peredaran narkoba serta praktik yang melanggar aturan,” katanya.

Dengan kegiatan ini, Rutan Baturaja diharapkan dapat terus menjaga lingkungan yang aman dan tertib bagi warga binaan maupun petugas pemasyarakatan, serta mendukung upaya rehabilitasi yang berkelanjutan.(Sof)