Wakil Bupati Ogan Ilir Hadiri Doa Bersama Lintas Agama untuk Pilkada Serentak 2024

PALEMBANG, oganpost.com – Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, S.H., M.H., didampingi Staf Ahli Bupati, menghadiri doa bersama lintas agama yang digelar di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) Palembang, Minggu (24/11/2024). Kegiatan ini diadakan dalam rangka menyongsong pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, khususnya di wilayah Sumatera Selatan.

Doa bersama yang dipimpin oleh pemuka agama dari berbagai kepercayaan—Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu—bertujuan untuk memohon kelancaran, keamanan, dan kondusivitas dalam pesta demokrasi mendatang.

Ketua KPU Provinsi Sumsel, Andika Pranata Jaya, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar Pilkada serentak berjalan lancar dan melahirkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat.

“Kegiatan ini menjadi momen refleksi bersama agar pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Sumatera Selatan berlangsung aman dan damai. Semoga pemimpin yang terpilih nantinya adalah sosok yang amanah dan mampu membangun daerah menjadi lebih baik,” ujar Andika.

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, S.H., M.S.E., juga menggarisbawahi pentingnya doa bersama ini sebagai upaya mempererat solidaritas dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap peran aktif dalam demokrasi.

“Kita berharap kegiatan ini dapat memperkokoh semangat kebangsaan, menciptakan suasana damai, serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa kemajuan untuk Sumatera Selatan,” kata Elen Setiadi.

Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, dalam kesempatan yang sama mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga situasi yang kondusif selama Pilkada berlangsung.

“Mari kita bersama-sama menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan lancar. Hindari segala bentuk provokasi yang berpotensi memecah belah persatuan kita,” ungkapnya.

Doa bersama ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, tokoh agama, dan pejabat pemerintah, sebagai wujud kebersamaan untuk mendukung proses demokrasi yang sehat dan bermartabat.(Rio)