Pemkab OKI Dinilai Kurang Optimal Manfaatkan Aset Daerah

Foto : Panggung Megah di Taman Segitiga Emas dibagun tahun 2021

OGAN KOMERING ILIR oganpost.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) kembali menjadi sorotan publik terkait kurang optimalnya pemanfaatan aset daerah. Salah satu contoh nyata adalah bangunan panggung megah yang terletak di Taman Segitiga Emas. Hingga kini, fasilitas publik yang menelan biaya pembangunan tidak sedikit ini justru terbengkalai dan tidak pernah dimanfaatkan secara maksimal.

Menurut Pengamat Kebijakan Publik dari Pusat Riset Kebijakan dan Pelayanan Masyarakat (PRISMA) M.Salim Kosim S.IP mengatakan Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai efektivitas pengelolaan aset daerah oleh pemerintah setempat. Padahal, dengan potensi yang dimiliki, panggung tersebut dapat dijadikan pusat kegiatan masyarakat, pertunjukan seni, atau bahkan menjadi ikon wisata baru di Kabupaten Ogan Komering Ilir.

"Pemkab OKI perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pengelolaan aset daerahnya. Panggung megah di Taman Segitiga Emas adalah contoh nyata dari kurangnya perencanaan yang matang dan pemanfaatan yang tidak optimal." Ucap M.Salim Kosim Jumat (9/8/2024).

Lebih lanjut, Salim berpendapat bahwa pemanfaatan aset daerah yang tidak optimal dapat berdampak negatif pada perekonomian daerah. "Seharusnya, panggung megah tersebut dapat menjadi motor penggerak perekonomian lokal melalui peningkatan kunjungan wisatawan dan aktivitas ekonomi lainnya," jelasnya.

Salim menyampaikan bahwasannya pemerintah kabupaten OKI dinilai tidak mampu mengelola keuangan dengan baik, meskipun kondisi keuangan daerah sedang sulit.

“Ini menunjukkan adanya kontradiksi yang tidak masuk akal. Di saat anggaran daerah sedang terbatas, seharusnya pemerintah lebih berhati-hati dalam mengelola setiap rupiah yang ada. Namun, kenyataannya, aset bernilai miliaran rupiah justru dibiarkan terbengkalai.”ungkapnya (RIO)

No comments

Powered by Blogger.