Diduga Pembangunan Jalan Cor Beton di Desa Kota Bumi OKI Jadi Lahan Korupsi Oknum Kades


OGAN KOMERING ILIR oganpost.com-Pembangunan jalan cor beton di Desa Kota Bumi, Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) diduga asal jadi dan tidak memiliki papan informasi. Hal ini memicu kekhawatiran dan kecurigaan masyarakat terhadap kualitas dan transparansi proyek tersebut.

Berdasarkan laporan yang di dapat dari masyarakat setempat Proyek Jalan Cor Beton dikabarkan dibangun dari Dana Desa tahun 2024 tahap 1. Ironisnya infrastruktur yang baru selesai  di kerjakan itu telah mengalami keretakan dan mengelupas,kuat dugaan proyek tersebut di kerjakan asal jadi.

Menanggapi hal ini, Ketua DPD Ikatan Wartawan Online (IWO) Indonesia Aliaman di dampingi wakil Ketua IWO Indonesia Deni Mustofa langsung mengkroscek proyek pembangunan jalan cor beton yang berada tepat dipinggir jalan lintas yang memang benar baru selesai dibangun dan tidak mempunyai papan informasi. Pihaknya menyatakan akan melaporkan proyek tersebut kepada pihak berwenang.

"Kami melihat ada indikasi kecurangan dalam proyek pembangunan jalan cor beton di Desa Kota Bumi. Kami akan melaporkan proyek ini kepada pihak berwenang,"kata aliaman kepada wartawan Selasa (11/6/2024).

Aliaman menjelaskan bahwa ada beberapa indikasi yang menunjukkan bahwa proyek dikerjakan asal jadi.

“Lihat saja Kualitas jalan yang tidak bagus terdapat retakan dan sudah mengelupas di beberapa bagian jalan kemudian sepertinya proses pengerjaannya  terkesan terburu-buru,”ucapnya.

Senada dikatakan Deni , ia menduga bahwa proyek tersebut sarat dengan korupsi. Dugaan itu didasarkan pada tidak adanya papan informasi.

“Papan informasi saja tidak ada bagaimana mau transfaran dalam pengelolan dana desa ke masyarakat,”ungkap wakil ketua IWO Indonesia

Pihaknya menuntut agar Aparat Pegak Hukum (APH) untuk segera melakukan investigasi terhadap proyek ini. Kemudian ia bersama rekan - rekan akan menggelar aksi demo jika tuntutan mereka tidak dipenuhi.

"Kami meminta kepada pihak berwenang untuk segera melakukan investigasi terhadap proyek ini. Kemudian kami akan melakukan aksi unjukrasa didepan kantor APH OKI jika harapan kami tidak dipenuhi,“ungkapnya.

Sementara itu kepala desa kotabumi saat di konfirmasi enggan memberikan jawaban.(Tim)

No comments

Powered by Blogger.