Ketua Kelompok Tani Desa Pematang Kijang Diduga Jual Alsintan Bantuan Pemerintah
OGAN KOMERING ILIR oganpost.com- Anggota kelompok tani Desa Pematang Kijang Kecamatan Jejawi Kabupaten OKI Provinsi Sumatera Selatan resah,pasalnya alat mesin pertanian(Alsintan) bantuan dari pemerintah tersebut seyokyanya diperuntukkan bagi onggota kelompok tani namun mesin bantuan ini dikuasai oleh oknum ketua kelompok tani berindisial M untuk kepentingan pribadi,bahkan diduga saat ini alsintan bantuan pemerinta ini di jual oleh oknum ketua kelompok tani.
"Kelompok Tani Maju Jaya Desa Pematang Kijang mendapat bantuan untuk keperluan pertanian berupa mesin diesel bermerek KUBOTA untuk operasional persawahan didesa tahun 2019,namun bantuan mesin ini seakan milik pribadi ketua kelompok,bahkan mesin bantuan ini diduga sudah dijual oleh oknum ketua kelompok tani Berinsial M,"ujar J(50) warga Desa Pematang Kijang anggota kelompok tani Maju Jaya kepada wartawan kamis(22/01/2024)
Dikatakan dia ,mesin bantuan ini dikuasai oleh oknum ketua kelompok tani dan ironisnya anggota tidak diperbolehkan menggunakan mesin tersebut lantaran tidak punya hak,“Sempat kami bertanya kepada ketua kelompok terkait keberadaan mesin bantuan itu,mala dia bilang anggota tidak punya hak untuk menggunakan mesin itu padahal itu bantuan dari dinas pertanian untuk digunakan bersama,”ucapnya.
Setelah di telurusi,lanjut dia mesin tersebut telah dijual oleh oknum ketua kelompok tani yang diduga uangnya dipergunakan untuk kepentingan pribadi,“Nah kami mendapati mesin yang dijual oleh oknum ketua kelompok tani itu berada disalah satu rumah warga, ternyata memang benar mesin tersebut telah dijual 3 bulan lalu dengan harga 6 juta rupiah dan uangnya untuk membayar hutang,”katanya.
Senada dikatakan U(60) kalau mereka sering mendapat bantuan dari dinas pertanian namun bantuan tersebut tidak sampai kepada mereka yang diduga di selewengkan oleh oknum ketua kelompok tani berinisial (M)
“Kami sering mendapat bantuan dari Dinas Ketahanan Pangan,Tanaman Pangan dan Holtikultura(red Dinas Pertanian) Kabupaten OKIbseperti benih padi namun ketika benih/bibit itu sampai di desa,kami tidak pernah merasakan bantuan itu,dan ternyata bibit/benih padi itu sudah ada dirumah ketua kelompok tani kami,atas kejadian ini kami berharap pihak Dinas Ketahanan Pangan,Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKI untuk segera turun kelapangan ke Desa Pematang Kijang agar semuanya jelas,”ungkapnya.(ziz)
No comments