Elektabilitas Capres-Cawapres di Sumatera dari Berbagai Survei

JAKARTA -- Sejumlah lembaga survei merilis hasil riset mengenai elektabilitas para peserta Pilpres 2024 di Pulau Sumatera. Survei umumnya dilakukan sepanjang Oktober hingga awal November 2023.

Elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD serta Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bersaing di pulau tersebut jika merujuk hasil survei beberapa lembaga.

Gap atau selisih elektabilitas mereka tidak terlampau jauh. Berikut data elektabilitas para peserta Pilpres 2024 di Sumatera menurut beberapa lembaga survei.

Survei Indikator Politik dilakukan pada 27 Oktober hingga 1 November 2023.  Survei melibatkan 1.220 responden. Sampel diambil melalui metode multistage random sampling. Toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Charta Politika melakukan survei sepanjang 26 hingga 31 Oktober 2023 lalu. Responden yang dilibatkan sebanyak 2.400 orang. Sampel diambil dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka. Toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2 persen.

Survei Poltracking Indonesia menggunakan metode pengambilan sampel multistage random sampling dengan jumlah 1.220 responden. Margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei dilakukan sepanjang 16-20 Oktober 2023 dengan melibatkan 2.567 responden dari seluruh provinsi.

Sampel diambil dengan metode simple random sampling. Toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 1,97 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei dilakukan LSI sepanjang 16-18 Oktober 2024 melibatkan 1.229 responden yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. 

Margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei Poltracking Indonesia menggunakan metode pengambilan sampel multistage random sampling dengan jumlah 1.220 responden.

Margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Charta Politika melakukan survei sepanjang 26 hingga 31 Oktober 2023 lalu. Responden yang dilibatkan sebanyak 2.400 orang.

Sampel diambil dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka. Toleransi kesalahan atau margin of error sekitar 2 persen.(CNN indonesia)