Indonesia-Australia Perkuat Kerja Sama Penanggulangan Terorisme
JAKARTA- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) Australia menyelenggarakan pertemuan ke-8 Konsultasi Bilateral Kerja Sama Penanggulangan Terorisme Indonesia-Australia di Sydney, Australia, Selasa (12/4/2022).
Dalam pertemuan itu kedua negara melakukan upaya penguatan kerja sama penanggulangan terorisme melalui pertemuan Konsultasi Bilateral sebagai mekanisme dialog penting dalam upaya antiterorisme.
“Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama penanggulangan terorisme dengan mengedepankan mekanisme dialog sebagaimana kita sepakati dalam Nota Kesepahaman sebelumnya,” kata Kepala BNPT, Komjen Pol Boy Rafli Amar dalam keterangan tertulis, Rabu (14/4/2022) malam.
Adapun Konsultasi Bilateral merupakan pertemuan rutin tahunan kedua negara untuk membahas berbagai isu terorisme pada tingkat bilateral, regional dan internasional, serta saling berbagi informasi intelijen. Dalam kesempatan itu, Ambassador for Counter Terrorism, Roger Noble menekankan bahwa kerja sama internasional merupakan aspek penting dalam penanggulangan terorisme.
Selain itu, menurutnya, penanggulangan terorisme tetap menjadi prioritas Australia terlepas dari pemerintahan terpilih dalam pemilihan umum di Australia tahun ini. Kedua negara pun membahas empat agenda dalam pertemuan tersebut. Pertama, soal pandangan kedua delegasi dalam melihat tren ancaman pada lingkup global, regional dan domestik.
Kedua, keduanya membahas informasi terkini mengenai kemitraan antara pemerintah Australia dan Indonesia untuk memperkuat institusi peradilan dan keamanan atau Australia Indonesia Partnership for Justice (AIPJ2).
No comments