Hj Thia Yufada Buka Musda BKMT Muba 2021
MUBA oganpost.com-Pembina Badan Kontak Majelis Ta’lim (BKMT) Kabupaten Musi Banyuasin Hj Thia Yufada Dodi Reza mengajak BKMT Muba lebih meningkatkan kemampuan membangun komunikasi efektif dengan masyarakat maupun pemerintah daerah sehingga semua program BKMT dapat disinergikan dengan kebijakan pemerintah.
Sinergi-menurut perempuan inspiratif Sumsel ini-akan membawa BKMT Muba semakin kompak membangun menuju arah yang sama.
"Pesan saya semoga musyawarah daerah hari ini berjalan dengan baik dan demokratis. Siapapun yang terpilih menjadi ketua BKMT Kabupaten Musi Banyuasin diharapkan dapat membuat perubahan terhadap kegiatan keagamaan serta dapat menjadi motor penggerak bagi majelis taklim di masyarakat. Selalu berperan aktif sehingga menjadi salah satu kekuatan pembangunan di Musi Banyuasin,"ungkapnya
Pesan ini disampaikan Thia Yufada saat membuka Musyawarah Daerah ke-5 (Musda) BMKT Kabupaten Musi Banyuasin
Tahun 2021 dengan Tema “Mari Kita Tingkatkan Peran
Muslimah dalam Pembinaan Akhlak Umat” di Auditorium Pemkab Muba, Rabu (21/04)."Dalam membahas program kerja diperlukan kesungguhan dan keaktifan peserta musyawarah untuk melahirkan program yang akan dilaksanakan oleh pengurus periode mendatang yaitu 2021- 2026. Proses ini harus mampu memotivasi pemberdayaan anggota dalam kehidupan masyarakat diberbagai bidang baik agama, ekonomi, pendidikan, politik, dan sebagainya. Kita paham dalam kondisi pandemi seperti saat ini BKMT sudah selayaknya menjadi lokomotif bagi arus informasi yang beredar di masyarakat,"terangnya.
BKMT juga harus bisa mengambil peran sebesar-besarnya dengan menyaring dan mendapatkan informasi sebenar-benarnya, dan menyebarluaskan serta menyalurkan informasi dengan sebaik-baiknya kepada masyarakat di Kabupaten Musi Banyuasin. Kita ingin sehingga masyarakat menjadi tenang, yakin, dan nyaman dalam kehidupan sehari-hari di masa pandemi ini,"ucapnya.
Masa pandemi mensyaratkan kita, lanjut Thia, untuk mengurangi seluruh kegiatan tatap muka. "BKMT kami harapkan bisa menjadi lokomotif penyelenggaraaan kegiatan kemasyarakatan yang sesuai dengan arahan gugus tugas pengamanan COVID-19. Upaya ini demi mencapai situasi aman dan sehat bagi masyarakat. Dalam hal ini BKMT Muba sudah memberikan contoh yang sangat baik.
"Mudah-mudahan apa yang dicontohkan BKMT dapat diserap dan ditiru oleh seluruh majelis taklim di Kabupaten Musi Banyuasin. Saya tahu dan paham di berbagai daerah di kecamatan di Kabupaten Musi Banyuasin sudah muncul pengajian-pengajian atau majelis taklim. Namun kita terus bina dan mendampingi mereka baik secara formal, maupun pendekatan pertemanan.bahwa warga boleh beraktifitas kembali secara aktif sesuai protokol kesehatan. InshaAllah tidak akan mengurangi nilai penting dari arti ibadah kita bersama,"tandasnya.
Ketua Panitia Dra Sumiati dalam laporannya, menyampaikan bahwa Peserta Musda Pengurus Badan Kontak Majelis Taklim kecamatan sebanyak 24 orang dari 12 kecamatan dan Pengurus Badan Kontak Majelis Taklim dan Penasehat Kabupaten Musi Banyuasin 26 orang dengan total peserta 50 orang.
"Tujuan dari kegiatan Musda ke 5 BKMT Kabupaten Muba yang kita adakan hari ini adalah mengevaluasi kerja pengurus daerah Badan Kontak Majelis Taklim Kabupaten Musi Banyuasin periode 2016-2021. Konsolidasi pengurus BKMT kabupaten dan kecamatan penetapan program kerja pengurus daerah Badan kontak majelis taklim Kabupaten Muba 2021-2026. Sasaran terbentuknya komposisi kepengurusan baru Pengurus Daerah BKMT Kabupaten Musi Banyuasin periode 2021-2026. Dengan Musyawarah Daerah ke 5 Badan Kontak Majelis Taklim Kabupaten Muba, kita tingkatkan peran muslimah majelis taklim dalam pembinaan akhlak mendukung terwujudnya Muba Maju Berjaya tahun 2022,"jelasnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Muba H Win Hartawan SAg MPdi, Kabag Kesra H Opi Palopi MA, Ketua MUI Drs H Tamrin Nawawi MPdi, Plt Kepala Kesbangpol Muba Drs Firmantinus.(Sof)
No comments