Diduga Terpapar Covid 19 RS Pedagang Pasar Kayuagung Dijemput Paksa

Lokasi Toko Tempat Berjualan RS Pedagang Yang Di jemput Paksa Tim Gugas Covid 19 Kab.OKI

OKI KAYUAGUNG oganpost.com-Suasana pasar kayuagung Kecamatan Kayuagung Kabupaten OKI mendadak hebo dan membuat kaget para pedagang serta pengunjung pasar terkait adanya jemput paksa yang dilakukan gugas Covid 19 Kabupaten OKI terhadap RS pedagang pasar Kayuagung yang diduga terpapar Virus Corona(Covid 19) jum’at(15/5/2020) pagi lebih kurang pukul 10.00 wib.

“Berdasarkan informasi yang kita dapat RS pedagang tersebut bersama istrinya dijemput paksa oleh tim gugas Covid 19 Kabupaten OKI,katanya RS pedagang suami istri ini diduga terpapar Covid 19,”ujar salah satu pengujung pasar yang enggan menyebutkan namanya kepada wartawan jum’at(15/5/2020).

Dikatakan dia juga menurut kabar pasangan suami istri pedagang pasar kayuagung ini merupakan warga Kecamatan Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir(OI),”Ya kabarnya pedagang pasar pagi Kayuagung yang dijemput tersebut berdomisil di Sungai Pinang Ogan Ilir yang aktivitas sehari-hari berjualan dipasar kita ini,”terangnya.
 

Sama halnya yang dikatakan pedagang pasar Kayuagung yang sempat di konfirmasi wartawan beridsial SM menyebutkan penjemputan tersebut atas dasar tindak lanjut sebelumnya sudah perna dilakukan penjemputan dikediamannya oleh tim gugas Covid 19 namun kedua pasangan suami istri ini menolak untuk di isolasi makannya dilakukan penjemputan di lokasi tempat dia berjualan,”Ini kabar beredar yang kita dengar dari para pedagang dan pengunjung pasar cerita sebenarnya saya tidak tau pasti hanya sekedar informasi dari mulut kemulut,”tuturnya.
 

Sambung dia memang secara keseharian suami istri ini berjualan dipasar kayuagung sang suami berdagang bingkai dan kaca di toko dekat lorong kabul belakang pos kota sedangkan sang istri berjualan pakaian disamping soping centre Kayuagung,”Ya kita sempat kaget melihat tim gugas Covit 19 bersama Pol PP mendatangi toko yang bersangkutan dan langsung membawanya kemobil kesehatan katanya terpapar Covid 19 akibat terkontaminasi dari keluarganya pulang dari jawa yang sebelumnya sudah ditetapkan positif Covid 19,menurut kabar juga selain suami istri ini ada satu lagi target penjemputan namun toko yang bersangkutan tidak buka,terkait benar atau tidaknya ini cerita yang berkembang,”katanya.
 

Terpisah Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten OKI Sudiyanto Djakfar saat dimintai penjelasannya menyangkut kejadian di pasar Kayuagung tersebut membenarkan adanya penjemputan itu,”Memang tadi ada warga yang datang ke Kantor menyampaikan hal tersebut dan kita meminta bantuan kepihak Pol PP Kabupaten OKI untuk menkondusipkan suasana,memang pedagang suami istri ini warga Sungai Pinang Ogan Ilir,untuk sementara itu kronologis yang saya ketahui,”ucapnya singkat.(ziz)