Kejari PALI Dalami 2 Laporan Dugaan Penyalahgunaan DD

PALI oganpost.com-Dari sejumlah laporan dugaan penyalahgunaan Dana Desa (DD) yang masuk ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten PALI sepanjang tahun 2017, hingga kini baru dua laporan yang ditindaklanjuti,begitu dikatakan Kepala Kejari PALI, Yunita Arifin kepada wartawan Selasa (6/2/2018)."Sampai saat ini baru dua laporan yang sedang kita dalami, karena yang melaporkannya jelas, dan bisa kita ambil keterangan tentang dugaan penyelewengannya,"ungkap Yunita Arifin,

Namun kata dia, demi kelancaran penyelidikan, pihanya tidak akan menyebutkan nama desa yang dilaporkan,"Karena kalau kita ekspos, nanti takutnya barang bukti dihilangkan intinya, saat ini kita sedang bekerja, dan hasilnya nanti akan kita sampaikan," tegasnya.

Selain penyalahgunaan DD, kata dia, pihaknya juga banyak menerima laporan tentang penyalahgunaan proyek pembangunan fisik di tahun 2017. Namun, dia menegaskan, kalau pihaknya hanya akan memproses laporan yang jelas.

"Setiap laporan kita telaah dan teliti, dimana letak penyalahgunaannya, dan yang terpenting siapa pengirimnya. Karena dari si pengirim itulah, kita dapat mengorek dugaan penyelewengannya. Jadi untuk laporan proyek fisik banyak kita terima, tetapi yang kita proses adalah yang layak ditindaklanjuti," jelasnya.

Untuk itu, Yunita menghimbau, agar Kepala Desa (Kades) maupun kontraktor dapat melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan rencana dan aturan yang telah ditentukan,"Gunakan DD sesuai prosedur yang berlaku, telitilah dalam mengelola keuangan dan laporan administrasinya. Dan untuk kontraktor, agar melaksanakan pekerjaan sesuai ketentuan, apabila hal itu dilakukan dengan baik, saya yakin tidak akan ada masalah dikemudian hari," pungkasnya.(putra)