Usai Rapat Dicegat BNN, Eselon II dan III Tes Urine

Bupati Muba H Dodi Reza Dan Para Pejabat

MUBA oganpost.com-Suasana usai Rapat Koordinasi Evaluasi dan Pengendalian Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan untuk Triwulan II Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) di auditorium, Selasa (11-7) mendadak heboh para pejabat Pasalnya, puluhan pejabat Eselon II dan III di lingkungan Pemkab Muba mendadak dicegat oleh pihak BNN untuk diminta melakukan tes urine.

Pemeriksaan tes urine secara mendadak itu langsung disampaikan Bupati Muba H Dodi Reza Alex usai memimpin rapat. "Kalau ada pejabat yang positif tentu ada sanksi tegas, bisa juga dipecat," tegas Bupati Muba H Dodi Alex yang juga pertama kali mengikuti tes urine.

Dikatakan Dodi, dirinya sangat serius untuk meminimalisir adanya ASN di lingkungan Pemkab Muba yang menggunakan narkotika. "Saya minta BNN untuk juga secara aktif bersama pihak Kepolisian terus meminimalisir penggunaan narkoba khususnya kalau ada ASN yang terbutki harus segera ditindak dan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk mencegah dan meminimalisir penggunaan narkoba harus dimulai dari masing-masing institusi. "Saya akan terus berkoordinasi dengan BNN untuk mengawasi ASN di Pemkab Muba, dan setelah itu menyisir warga-warga di Pedesaan," ujarnya.

Dijelaskan oleh Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional( BNN )Provinsi Sumsel Dempi Hariani SKM MM peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini sudah masuk ke berbagai lapisan masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya berupaya melakukan berbagai tindakan pencegahan seperti melakukan pemeriksaan urine secara rutin kepada setiap PNS atau pejabat pemerintahan,"Hasil ini akan kita serahkan ke Pak Bupati. Jika ada yang positif, Pak Bupati muba H Dodi nanti yang memutuskan," ungkapnya.(sof)