Jalan Penghubung Kecamatan Muara Kuang Kian Memprihatinkan
Kondisi jalan penghubung kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir |
INDERALAYA OI oganpost.com-Jalan utama wilayah Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir (OI) kondisinya kian memprihatinkan padahal jalan tersebut sangat vital sekali kegunaannya bagi warga setempat karena jalan sekitar 5 kilometer ini berfungsi sebagai jalan penghubung dua Kecamatan yakni kecamatan Lubuk Keliat dengan Kecamatan Muara Kuang.
Warga setempat mengeluhkan mulai banyak jalan yang berlubang dan becek, salah satu warga, Zamroni (37) mengaku jalan ini merupakan jalan utama bagi warga dalam melakukan aktifitas sehari-hari mulai dari bekerja dan anak-anak sekolah,"Kalau lagi hujan jalan ini seperti kubangan kerbau,sehingga jalan jadi licin dan rawan kecelakaan,"ujarnya, Selasa (31/1).
Ia menambahkan Selain menghambat pengendara, jalan ini juga sering dilalui oleh para petani untuk mengangkut hasil panennya,dan hingga kini belum ada upaya perbaikan dari Pemerintah,"Kan kalau jalan ini diperbaiki, tentu aktifitas warga jadi tidak terhambat,"tuturnya
Pantauan dilapangan Wartawan Harian Pagi Ogan Post jalan penghubung dua Kecamatan ini hampir 80 persen rusak, dengan lebar jalan hanya sekitar 3 meter. Selain itu di jalan tersebut juga tidak di lengkapi dengan fasilitas lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).Desa sekitar yang terkena dampak kerusakan jalan tersebut yakni Desa Serikembang, Desa Nagasari/Belelok, Desa Sukacinta, Desa Ramakasih, Desa Sukajadi, Desa Kalampadu.
Sebelumnnya Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang, Muhsin Abdullah mengatakan pihaknya masih kesulitan untuk memperbaiki jalan tersebut, mengingat itu jalan negara yang dikuasai oleh Pemprov Sumsel.
"Kita terus berupaya melaporkan hal ini ke Pemprov Sumsel, karena kita tidak mempunyai kewenangan tetap terhadap jalan negara. Namun untuk jalan-jalan penghubung desa pada tahun ini kita pastikan akan dibangun semua mulai dari kecamatan Rambang Kuang dan Muara Kuang, tapi memang sekarang masih proses lelang,"jelasnya.(frd)
No comments