Bupati Pali Merasa Miris Merajalelanya Narkoba Dikalangan Masyarakat
Bupati Pali Heri Amalindo sampaikan sambutan di acara Bahtsul Masail PWNU Sumsel dan tausyiah kebangsaan di halaman masjid Syuhada Kelurahan Handayani Mulya , Talang Ubi |
PALI oganpost.com-Peredaran Narkoba di wilayah Bumi Serepat Serasan yang tak pernah habis disinggung orang nomor satu di Kabupaten PALI Heri Amalindo,ketika menyampaikan sambutanya saat pembukaan Bahtsul Masail Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatera Selatan dan tausyiah kebangsaan di halaman Masjid Syuhada, Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi, Sabtu sore (25/2).
Bupati merasa miris dengan merajalelanya Narkoba di kalangan masyarakat PALI, dimana bahayanya sangat berpengaruh terhadap kelangsungan pembangunan di Kabupaten PALI.
Atas dasar itu,Bupati meminta kepada para ulama yang hadir di acara itu untuk mendoakan bandar narkoba agar mendapat hidayah,"Mudah-mudahan dengan doa para ulama yang hari ini banyak hadir, seluruh pengedar narkoba mendapat hidayah dan berhenti untuk mengedarkan barang perusak akal itu kepada generasi muda PALI,sebab kalau sudah rusak akal,bagaimana mau membangun,"ujarya.
Selain meminta doa untuk pengedar Narkoba, Bupati juga berharap agar kegiatan tersebut dilakukan rutin di kabupaten PALI,"Kalau bisa kegiatan ini rutin dilakukan disini,agar masyarakat PALI tertular kebaikan karena banyak Ki’ai dan ustadz hadir di acara ini," harapnya.
Acara pembukaan Bahtsul Masail PWNU Sumsel dan Tausyiah Kebangsaan dihadiri,KH Subhan Makmun Rois Surah PBNU,Kapolres Muara Enim AKBP Hendra Gunawan SIK,Danramil Muara Enim, Sekda PALI Robby Kurniawan dan sejumlah kepala SKPD serta ratusan Jamaan NU Kabupaten PALI.(putra)
No comments