2015 Muba Gagal Raih Adivura
Tugu Monumen Piala Adipura Kabupaten Muba |
MUBA oganpost.com-Diduga Kabupaten Musi Banyuasin Mundur satu langka, akibat Kabupaten Musi Banyuasin gagal meraih adivura, kesebelas kali untuk 2015, harapan meraih kembali adivura putus sudah dari hasil pengumuman (23/11/2015) di gedung bidakara pada pengumuman anugerah lingkungan 2015, resmi Musi Banyuasin tidak menerima piala adivura
Kepala dinas kebersihan dan lampu jalan Drs Yohanes Yubhar selasa (12-1) usai upacara Hut kopri membenarkan kalau Kabupaten Muba untuk 2015 tidak terima adivura, namun itu bukan kesalahan dari pengurusan,”Kita sudah maksimal namun kegagalan akibat TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang belum maksimal,”jelasnya.
Tambah dia,TPA belum maksimal akibat peralihan tempat,karena hingga hari ini TPA kita belum maksimal dan TPU lama di jalan teladan tidak dipakai lagi sehingga pada waktu penilaian kita gagal pada tempat TPA dan itu merupakan sarat utama untuk mendapatkan adivura,”Kita oftimis tahun depan Muba dapat meraih aduvura kembali karena TPU kita pasti sudah rampung dan sudah beroperasi maksimal,”ungkap Yohanes
Sedangkan ketua PWI Musi Banyuasin yang juga salah satu pengamat Muba Kurnaidi mengungkapkan sangat menyangkan Muba tidak kembali menerima adivura, padahal muba sudah 10 kali berturut turut dan pengalaman untuk meraih sudah besar di 2015 muba gagal meraih adivura dan itu merupakan salah satu kemunduran.
“Kami berharap muba selalu terdepan,dan jika memang dianggap muba tidak layak mendapatkan predikat sebagai kota kecil terbersih itu sangat tidak masuk karena muba sudah meraih adivura 10 kali berturut turut, apalagi pemkab muba sudah mengalokasikan anggaran APBD Muba tahun 2015 agar meraih adipura,”ujarnya.
Kurnadi juga menegaskan jika alasan dinas terkait muba tidak dapat adivura akibat kabut asap maupun alasan lain menurut dirinya itu keliru besar, proses persiapan dan penilaian untuk kota kecil terbersih di mulai bulan mei dan pengumuman serta penyerahan predikat kota kecil tersebih 5 juni 2015 kemudian di undur november dan kabut asap mulai melandah muba bulan September 2015 jadi jika muba tidak kembali menerima adivura bukan akibat alam namun akibat kurang serius,
“Kita berharap juga Bupati dan wakil Bupati Musi Banyuasin untuk kedepan dapat mengkroscek mengapa Muba tidak meraih adipura padahal 10 tahun berturut turut muba selalu meraih predikat tersebut,untuk BLHPP, DKPPLJ,dinas pasar dapat di tinjau ulang sehingga tahun depan predikat kota kecil terbersih dapat kembali di raih,”ucap Kurnaidi.(sof)
Freechip Poker via Agen QQ Kyu-Kyu Krasnodar Region Capital Rusia Situs www.rusiapoker.pw Melalui BPD Maluku dengan Kode Bank 131.
ReplyDelete