SMA SN Betung Terapkan Pergub
BANYUASIN,oganpost.com – Sekolah Menengah Atas (SMA) Satria Nusantara Betung, telah menerapkan Peraturan Gubernur (Pergub) Sumatera Selatan Nomor 38 Tahun2015 tentang kurikulum muatan lokal pendidikan dasar dan menengah di Provinsi Sumatera Selatan,hal ini disampaikan Kepala Sekolah SMA SN Mujiono SPd MM kepada wartawan di ruang kerjanya selasa(29/9).
Dia mengatakan,jika sekolah yang dipimpinnya sejak tahun 2003 ini, memang telah lama menerapkan kurikulum muatan lokal pendidikan dasar, dan menengah tersebut,”Sekolah kita ini telah lama menerapkan seni budaya, prakarya, olahraga,seni budaya tersebut misalnya,lagu daerah, tari daerah yang menjadi khas wilayah kita di sini, dan seni budaya yang lainnya,”ujarnya.
Demikian juga dengan prakarya yang telah kita terapkan, baik itu tentang masakan khas banyuasin, dan banyak lagi yang lainnya,”Untuk penerapan olah raga, selain pencak silat,kita juga menerapkan olah raga tradisional yang mungkin telah lamaditinggalkan masyarakat, supaya dapat menghidupkan kembali olah raatradisional yang menjadi budaya kita ini,” bebernya.
Dikatakan Mujiono, dengan adanya Pergub tersebut, maka kegiatan tentang kurikulum muatan lokal, akan lebih digalakkan, dan akan terus diterapkan kepada siswa siswi yang ada di Sekolah Satria Nusantaratersebut,”Sekarang kurikulum muatan lokal lebih kita tingkatkan, agar anak anak dapat mengetahui dengan jelas seni budaya kita, baik itu tentang prakarya, olah raga, dan juga budaya budaya kita yang mungkin telahlama tidak kita lestarikan,kita ingin budaya daerah kita ini dapat kembali dihidupkan dan diingat oleh masyarakat,karena masing masing daerah, mempunyai ciri khas sendiri, dan tentunya seni budaya tersebut berbeda beda,”pungkasnya.(madi)
Dia mengatakan,jika sekolah yang dipimpinnya sejak tahun 2003 ini, memang telah lama menerapkan kurikulum muatan lokal pendidikan dasar, dan menengah tersebut,”Sekolah kita ini telah lama menerapkan seni budaya, prakarya, olahraga,seni budaya tersebut misalnya,lagu daerah, tari daerah yang menjadi khas wilayah kita di sini, dan seni budaya yang lainnya,”ujarnya.
Demikian juga dengan prakarya yang telah kita terapkan, baik itu tentang masakan khas banyuasin, dan banyak lagi yang lainnya,”Untuk penerapan olah raga, selain pencak silat,kita juga menerapkan olah raga tradisional yang mungkin telah lamaditinggalkan masyarakat, supaya dapat menghidupkan kembali olah raatradisional yang menjadi budaya kita ini,” bebernya.
Dikatakan Mujiono, dengan adanya Pergub tersebut, maka kegiatan tentang kurikulum muatan lokal, akan lebih digalakkan, dan akan terus diterapkan kepada siswa siswi yang ada di Sekolah Satria Nusantaratersebut,”Sekarang kurikulum muatan lokal lebih kita tingkatkan, agar anak anak dapat mengetahui dengan jelas seni budaya kita, baik itu tentang prakarya, olah raga, dan juga budaya budaya kita yang mungkin telahlama tidak kita lestarikan,kita ingin budaya daerah kita ini dapat kembali dihidupkan dan diingat oleh masyarakat,karena masing masing daerah, mempunyai ciri khas sendiri, dan tentunya seni budaya tersebut berbeda beda,”pungkasnya.(madi)
%20oki.png)
No comments